Tumbuhan berbiji tertutup atau disebut juga angiospermae, berasal dari kata angi yang artinya tertutup dan spermae yang artinya biji. Tumbuhan yang termasuk ke dalam kelompok ini, antara lain berupa rumput-rumputan, semak, pohon, tumbuhan berbunga, dan tumbuhan air.
Ciri-ciri tumbuhan angiospermae ini adalah terdapatnya bunga. Bagian terluar bunga yaitu kelopak. Kelopak berupa daun yang berubah bentuk biasanya berwarna hijau. Kelopak ini berfungsi untuk melindungi bunga.
Selanjutnya, terdapat mahkota Bunga. Mahkota bunga juga sebenarnya merupakan daun yang berubah fungsi, tetapi biasanya bertekstrur lebih halus dan memiliki warna yang bervariasi.
Terdapat juga benang sari yang berfungsi sebagai alat perkembangbiakkan jantan. Kemudian, terdapat putik yang berfungsi sebagai alat perkembangbiakkan betina. Ovarium atau bakal buah merupakkan organ yang menghasilkan bakal biji.
Pada tumbuhan berbiji tertutup, putik dibungkus atau lebih satu atau lebih daun buah (karpel) dan menyelimuti bakal bijinya, keadaan inilah yang menyebabkan jenis tumbuhan ini disebut sebagai tumbuhan berbiji tertutup.
Mengapa Tumbuhan berbunga? Tumbuhan berbunga, karena di dalam bunga terdapat alat reproduksi yaitu benang sari dan putik, kemudian alat reproduksi tersebut mengalami penyatuan yang akhirnya nanti dapat menghasilkan biji. Biji-biji tersebutlah yang nantinya akan tumbuh menjadi tumbuhan baru.
Di alam ini, ada bunga yang berbau wangi atau harum dan ada bunga yang tidak berbau atau berbau tidak enak. Bunga pun mempunyai warna yang sangt bervariasi.
Hal ini terjadi karena tujuannya untuk menarik hewan lain agar membantu proses penyerbukan, ada bunga yang berbau harum dan bermahkota indah yang sangat menarik serangga, misalnya bunga mawar dan bunga matahari.
Hal ini terjadi karena tujuannya untuk menarik hewan lain agar membantu proses penyerbukan, ada bunga yang berbau harum dan bermahkota indah yang sangat menarik serangga, misalnya bunga mawar dan bunga matahari.
Akan tetapi ada bunga lain yang bentuknya tidak menarik sehingga cara penyerbukannya pun hanya melalui angin, contohnya seperti bunga rumput.
Bunga anggrek tropis (anggrek Lebah) akan menggunakkan baunya yang sama seperti serangga. Mahkotanya menyerupai tubuh serangga, yaitu berbulu sehingga tampak seperti serangga betina.
Dengan demikian, serangga jantan pun akan mengunjungi bunga tersebut dan mencoba melakukan pembuahan. Serangga yang menempel pada bunga itu tubuhnya akan dilekati oleh serbuk sari. Jika serangga tersebut akan mengunjungi bunga lainnya, terjadilah penyerbukan.
Dengan demikian, serangga jantan pun akan mengunjungi bunga tersebut dan mencoba melakukan pembuahan. Serangga yang menempel pada bunga itu tubuhnya akan dilekati oleh serbuk sari. Jika serangga tersebut akan mengunjungi bunga lainnya, terjadilah penyerbukan.
(Sumber Buku: Pengelompokan Tumbuhan. Penulis: Wulan Tresnasari G. Sumber Foto: http://aslam02.wordpress.com)
|
SEJARAH BUDAYA
Follow @pengetahuan_top |
|